Tuesday, 11 April 2017

RANGKA ATAP BAJA RINGAN GALVANIS



Rangka Baja Ringan Berkualitas


            Sejak tahun 1970-an, pembangunan sarana perumahan menunjukkan titik klimaksnya karena jumlah penduduk Indonesia yang sangat besar. Masalah yang muncuk adalah berkurangnya jumlah lahan produktif bagi sektor pertanian karena banyak lahan tersebut beralih fungsi menjadi pemukiman penduduk. Terhadap hasil hutan terutama kayu untuk membangun rumah atau gedung juga mengalami permasalahan karena hasil hutan terutama kayu,  yang tidak lagi berimbang dengan jumlah pembangunan infrastruktur untuk perumahan. Oleh karena itu muncul suatu inovasi berupa rangka baja ringan yang berkualitas dan anti karat.
            Baja ringan ini biasa dipakai untuk kebutuhan atap suatu rumah atau gedung. Proses pencegahan karat dilakukan dengan metode Galvanisasi, yaitu suatu metode pencegahan karat pada logam dengan melapisi logam dengan bahan yang lebih tahan terhadap karat. 
Galvanis adalah pelapisan logam anti karat atau non corrosive metal pada besi
dgn menggunakan 98% unsur Seng/Zink/Zn dan 2% nya unsur Alumunium/Al. 

Istilah ini diturunkan dari ilmuwan Italia Luigi Galvani. Galvanisasi umumnya dilakukan dengan metode celupan panas di mana baja dicelupkan ke seng cair. Metode galvanisasi lainnya dapat dilakukan secara elektrokimia dan elektrodeposisi.
            Pelapisan logam anti karat pada material baja dengan pelapisan yang mengandung unsur Alumunium dan zinc. Untuk galvalum finishing coatingnya terdiri dari: 55% Aluminium, 45% Zinc dan sisanya komponen lain disebut dengan Galvalume.
            Karena kandungan Alumunium yang tinggi pada Galvalume membuat Galvalume lebih baik untuk daya tahan karat dibandingkan dengan Galvanis.  Namun perlu juga di ingat bahwa Alumunium sangat rentan/tidak tahan terhadap semen dibandingkan dengan Zinc / Seng. Tetapi Alumunium jauh lebih tahan terhadap karat dibandingkan dengan Zinc/Seng.  Dapat kita katakan bahwa Baja Lembaran yang dilapisi Alumunium akan sangat tahan terhadap karat tetapi tidak tahan terhadap keropos dibandingkan dengan baja lembaran yang dilapisi oleh seng.
            Beberapa pertanyaan yang sering membingungkan tentang manakah yang lebih tahan terhadap karat, apakah Galvanis atau Galvalume? Jawabannya adalah tergantung setting atau di area mana bahan-bahan tersebut akan digunakan. Jika areanya dekat dengan laut atau asin maka bahan yang cocok adalah Galvalume, namun bila untuk area dengan adukan semen dan kapur maka pilihlah bahan Galvanis.
(dari berbagai sumber)


Sunday, 9 April 2017

STANDAR SEPEDA MOTOR




STANDAR SEPEDA MOTOR

P
engalaman ini terjadi ketika Penulis biasa bepergian menggunakan sepeda motor. Ketika melihat pengendara lain yang standar sepeda motornya masih dalam posisi untuk menyangga kendaraan ketika parkir (posisi berdiri) secara spontan orang lain akan berteriak ”STANDAR!” Maksudnya untuk memperingatkan pengemudi bahwa posisi standar yang sedemikian rupa sangatlah berbahaya bila kendaraan berbelok ke kiri. Kejadian yang demikian itu biasanya berawal dari lupa atau pikiran sedang ‘gagal fokus’ alias tidak konsentrasi. Penulis sendiri pernah mengalami hal yang demikian dan secara  spontan orang lain yang berteriak “STANDAR!”
            Manusia seringkali gagal fokus karena terjebak dalam kekhawatirannya sendiri, dosa-dosa yang sama. Namun tiada henti TUHAN akan setia memperingatkannya sehingga manusia itu tidak mengalami kesengsaraan. TUHAN hadir melalui aneka peristiwa hidup sehari-hari, maksudnya untuk memperingatkan manusia agar jangan terpancing oleh godaan iblis yang selalu mendatangkan kesengsaraan.
Melalui peristiwa hidup itu manusia akan selalu ingat bahwa TUHAN-lah satu-satunya sumber keselamatan. Cinta-Nya selalu memberi kehidupan.
           

USAHA SOUVENIR DARI KERTAS DAUR ULANG




Jangan takut menjadi pengusaha muda!

            Siapa sangka jika produk dari kertas bekas ini dapat menjadi sumber penghasilan ekonomi keluarga dan masyarakat sekitarnya? Dari tangan kreatif  Saimun (39 tahun) produk dari kertas bekas yang berbentuk karton ini dapat diolah menjadi aneka pigura cantik, souvenir untuk berbagai keperluan seperti tempat perhiasan,tempat tissue,dan  packaging produk garmen untuk tujuan ekspor.
            Awalnya memperoleh ide kreatif ini karena tekanan ekonomi keluarga dimana Saimun bekerja waktu itu bersama istrinya, Novita Andiyanti, hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan makan sedangkan anak-anak mereka masih kecil dan sangat membutuhkan biaya untuk keperluan pendidikan. Ketika mendapatkan souvenir undangan dari seorang teman, sekitar tahun 2008, Saimun memperoleh inisiatif untuk mencoba membuat sendiri dari ketrampilannya bekerja di perusahaan foto copy di Yogyakarta. Dari pengalaman bekerja itulah sampai saat ini aneka souvenir buatan Saimun telah merambah ke berbagai daerah, dimulai dari pasar tiban “Sunday Morning” di bilangan Bulaksumur, Sleman hingga beberapa supermarket terkenal di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta.
            Produk kerajinan dari kertas karton ini kemudian diberi label JOGJAKARTON. Untuk pengerjaannya Saimun dibantu oleh 2 orang karyawan dan inipun masih dibantu oleh beberapa tetangga bila memperoleh order yang cukup banyak. “Hasilnya lumayan membuat produk kerajinan karton ini, selain kebutuhan hidup sehari-hari terpenuhi, kebutuhan pendidikan anak-anak terjamin dan masih bermanfaat untuk masyarakat sekitarnya,” ungkap Saimun disela kesibukannya.
            Modal awalnya Rp. 500.000,- untuk membeli karton dan beberapa peralatan seperti pisau Cutter dan lem. Saimun mengerjakannya bersama istrinya yang juga pernah bekerja di perusahaan yang sama. Akhirnya karena permintaan terus meningkat Saimun meminta bantuan tetangga yang pada waktu itu belum bekerja untuk membantunya hingga sekarang. Produk JOGJAKARTON mulai dipasarkan pertama kalinya di “Sunday Morning” atau SunMor setiap hari Minggu pagi di kompleks Universitas Gadjah Mada, Bulaksumur, Yogyakarta.
Penghasilan perbulan dapat mencapai Rp.10 juta, belum termasuk jika ada permintaan untuk pameran, souvenir pernikahan, dan beberapa pesanan yang bersifat mendadak.
            Saat ditanya tentang bantuan atau dukungan dari pemerintah, Saimun mengatakan bahwa JOGJAKARTON pernah ikut pameran bersama di Bali dan Bandung atas prakarsa dari Dinas Perindustrian, Perdagangan dan Koperasi Daerah Istimewa Yogyakarta (Disperindagkop DIY) dan pernah mendapat dukungan dari Operator Seluler ProXL dengan menampilkannya di website untuk para pengusaha muda, juga dipublikasikan di sebuah harian lokal yang terbit di Yogyakarta.
            “Jangan pernah takut untuk mencoba usaha sendiri meskipun Anda masih usia muda!” Kata Saimun menuturkan nasihatnya untuk para calon pengusaha muda yang sering bertandang di rumahnya di pusat kota Yogyakarta.
            Untuk informasi produk dapat menghubungi JOGJAKARTON di:
SMS/WHATSAPP : +62 81228147774
Workshop : Jogoyudan JT3/601, RT 33 RW 08, Gowongan, Jetis, Yogyakarta.






































































SAWO KEMBAR DARI NEW ZEALAND



KIWI: KEMBARAN SAWO YANG EKSOTIK DAN MENARIK


            Buah ini tumbuh subur di Selandia Baru. Nama Latinnya adalah Apterix australis. Dalam bahasa Maori disebut Aotearoa yang berarti Tanah Awan Putih Panjang. Buah Kiwi memiliki dua jenis yang terkenal di dunia yaitu Kiwi Hijau (green kiwifruit) memiliki daging yang berwarna hijau dan rasanya agak asam, dan Kiwi Gold (gold kiwifruit) dagingnya berwarna kuning dan manis rasanya. Keduanya berbentuk lonjong dan berwarna coklat matang mirip sawo di Indonesia. Bedanya, tekstur buah kiwi ditumbuhi bulu-bulu halus. Buah Kiwi memiliki nutrisi lengkap dan bermanfaat bagi kesehatan tubuh maupun untuk kecantikan.

Fakta Menarik:
            Buah Kiwi ini aslinya dari negeri China. Isabel Fraser adalah orang yang pertama kali membawa bibit buah yang nama aslinya ‘yang tao’ atau ‘chinese gooseberry’ ke Wanganui, Selandia Baru, pada tahun 1904. oleh ahli Hortikultura bernama Alexander Allison bibit kiwi itu ditanam dan sejak saat itulah pertanian buah Kiwi di Selandia Baru dimulai. Hayward Wright berjasa mengubah perkebunan sederhana buah Kiwi di Bay of Plenty menjadi sebuah industri dan terkenal ke seluruh dunia dengan nama Kiwi Zespri.

Manfaat Buah Kiwi Bagi Kesehatan Tubuh:
  1. Kaya Vitamin C: pada bulan Maret 2010, USDA Nutrient Database merilis fakta bahwa kandungan vitamin C buah Kiwi paling tinggi diantara buah: Kelengkeng, Pepaya, Jeruk, Mangga, Pisang, Nanas, dan Apel. Dengan konsumsi 1 buah Kiwi (setara dengan 2 buah jeruk) dalam sehari sudah memenuhi kebutuhan vitamin C per hari. Bila kebutuhan vitamin C per hari sudah tercukupi, seluruh sel dan organ tubuh lainnya dapt berfungsi secara optimal.
  2. Tinggi Mineral essensial: berfungsi menjaga gerak reflek sistem syaraf dan sistem otot, bisa mencapai 5,4 mg/kalori (seperti Kalium, Seng, Magnesium, Tembaga, Kalsium, Fosfor, dan Mangan). Kandungan airnya juga banyak mencapai 83% dari beratnya.
  3. Serat: berperan membantu menjaga kesehatan saluran pencernaan, menjaga kadar gula darah, kadar lemak darah, dan membuat rasa kenyang.
  4. Provitamin A atau Betakaroten: unsur yang sangat potensial dan penting bagi vitamin A untuk menangkal radikal bebas yang merusak jaringan tubuh. Dapat meminimalisir resiko terkena serangan jantung dan penyakit sistem Kardiovaskular lainnya. Hasil penelitian dari DR. Lyle dari universitas Wisconsin-Madison, membuktikan bahwa buah Kiwi mengandung Lutein yang merupakan satu-satunya antioksidan yang mampu memberikan efek perlindungan oleh Karotenoid terhadap penyebab katarak. Meskipun jumlah per harinya hanya sedikit, Lutein tetap harus dipenuhi oleh tubuh terutama bagi mereka yang usianya diatas 30 tahun.
  5. Penghasil Antioksidan: selain vitamin C, juga banyak mengandung vitamin E. Kedua jenis vitamin ini merupakan antioksidan yang membantu mencegah kerusakan sel akibat oksidasi yang dapat mempercepat proses penuaan, penyebab kanker, dan jantung akibat paparan asap rokok, tingginya polusi udara dan metabolisme yang rendah.
  6. Sedikit Kalori: meskipun sebagai penyedia gizi yang super lengkap, buah Kiwi memiliki kalori paling sedikit dibandingkan dengan Apel, Jeruk, dan Pisang. Hal ini diungkapkan oleh Lynley Drummond, seorang peneliti dari Health Science Zespri International, New Zealand. Penelitian selanjutnya berhasil mengungkapkan bahwa kandungan tinggi dari phytonutrients yang menghasilkan polyphenols sebagai antioksidan bagi tubuh, enzim untuk pencernaan, dan karotenoids yang bermanfaat sebagai antioksidan dan kesehatan mata.

Manfaat Buah Kiwi Bagi Kecantikan:
  1. Kaya antioksidan yang berfungsi memperlambat proses penuaan karena proses kerusakan sel akibat oksidasi.
  2. Bila dikonsumsi secara teratur dapat membuat kulit wajah menjadi bersih bersinar, menghilangkan kerutan, kulit lebih kencang, menghilangkan lingkaran hitam di bawah mata, serta lebih awet muda.
  3. Sebagian kalangan menjadikan buah Kiwi ini sebagai masker agar kulit wajah menjadi lebih segar dan lebih elastis.

            Buah Kiwi menghasilkan gas etilen yang mempercepat proses pematangan buah. Jangan meletakkan buah Kiwi berdekatan dengan buah lain yang telah masak.
Lebih baik mengkonsumsi buah Kiwi saat masih segar kadungan gizinya belum susut, dengan cara dipotong-potong atau dibelah lalu disendok dagingnya.

(dari berbagai sumber)