GAME ONLINE DAN PENGARUHNYA PADA ANAK
Revolusi
informasi melalui media internet memang luar biasa pesatnya. Hidup kita semakin
dipermudah dalam mengakses informasi. Disaat kita memerlukan informasi tentang
topik tertentu atau topik apapun tanpa repot-repot langsung memperolehnya tanpa
membuka buku atau pergi ke Perpustakaan.
Jika
kita ingin “bicara” dengan siapa saja di belahan bumi lain kita dapat
menggunakan fasilitas Real-Time Chatting.
Kita juga bisa mengirim e-mail yang bisa sampai ke alamat yang dituju dalam beberapa detik
saja.
Demikian
juga dengan dunia hiburan, kita dapat memilih beberapa fasilitas kemewahan
untuk menghibur diri sesaat tanpa perlu beralih pandangan dari komputer.
Dari
sisi perkembangan tekhnologi informasi ini, banyak kalangan orang tua yang
justru memberi waktu kepada anak-anaknya untuk menggunakan komputer, tak hanya
untuk mengerjakan atau menyelesaikan tugas sekolah namun juga bermain Games dan
hal ini dilakukan dengan maksud agar si anak terbiasa dengan tekhnologi canggih
ini dan tidak tertinggal dengan teman-teman sebaya.
Saat
ini ada beberapa jenis game online yang
disukai anak-anak karena memiliki keuntungan tersendiri diantaranya aneka
hadiah dan kesenangan sesaat.
LEBIH
DARI SEKEDAR PERMAINAN
Ada
beberapa jenis permainan yang diantaranya permainan Catur, Kartu Virtual, Puzzle atau Petualangan dan Pertempuran.
Yang paling digandrungi oleh orang tua dan
anak-anak adalah Massive Multiplayer Online Role Playing Games (MMORPG) yaitu
suatu permainan yang terhubung dengan sejumlah besar pemain lewat internet.
Di
Indonesia, permainan berjudul Ragnarok
dan Counter Strike (CS) sudah biasa
dalam obrolan-obrolan anak-anak setiap harinya. Selain itu ada Point Blank (PB), Rising Force (RF), dan Antartica menempati peringkat teratas.
Para
pemain cukup membayar tarif penggunaan internet saja yang setiap tahun
rata-rata tarifnya relatif lebih murah, sekitar Rp. 2.500,- per jam nya
tergantung kecepatan tautan server nya.
Bila
ingin meng-up grade karakter
senjatanya bisa membayar dengan cara membeli Voucher atau PrePaid Card
di warnet yang menyediakan fasilitas seperti disebutkan tadi.
PLUS
MINUS GAME ONLINE
PLUS:
Efek Psikologis berupa rangsangan kreativitas
dan hiburan dari permainan yang sedang dimainkan.
Untuk MMORPG ada tambahan olah kecerdasan dan
interaksi sosial yang tinggi karena membutuhkan strategi dan tim kerja yang
solid.
MINUS:
Adiksi (kecanduan), MMORPG selalu mendorong para pemain untuk terlibat secara
terus menerus, apalagi bila tergabung dengan suatu tim sehingga waktu banyak
tersita, gangguan konsentrasi dan boros biaya.
Sisi
lain bahwa MMORPG lebih diminati oleh provider
games karena daya tariknya terhadap pemain yang tinggi sehingga sangat
cepat mendatangkan penghasilan. Jika untuk anak-anak hal ini dapat berbahaya
karena kemampuan untuk mengendalikan Adiksi
(kecanduan) ini masih lemah. Efek perilaku lainnya yang juga sangat merugikan
bagi anak-anak adalah suka berbohong, mencuri, motivasi belajar/prestasi
akademik terganggu, juga dapat meyebabkan gangguan/penyakit fisik berupa
gangguan mata (penglihatan) karena terpapar radiasi monitor dalam jangka waktu
yang relatif lama, Insomnia (gangguan
sulit tidur), ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut) karena terpapar asap rokok
dalam ruangan tertutup dalam jangka waktu yang relatif lama dan gangguan
pendengaran bila menggunakan Headset
dalam jangka waktu yang relatif lama.
ORANG
TUA HARUS WASPADA
Cara
terbaik melindungi anak-anak dari adiksi
game online adalah terlibat bersama dalam permainan, mendampingi,
melaksanakan peraturan-peraturan yang dibuat sebelum bermain games, nasihat-nasihat yang diperlukan.
Ada
pula beberapa cara ampuh seperti:
- Mencari pengasuh yang dapat dipercaya:bila ke-2 orang tua bekerja di luar rumah pastikan pengasuh itu perduli dengan anak-anak Anda dan menerapkan peraturan atau disiplin yang Anda terapkan.
- Ajak anak-anak Anda mencari kegiatan lain misalnya belajar Fotografi di luar ruangan (outdoor), pesta kebun bersama anak-anak yang lain, memancing ikan di sungai atau kolam, jalan-jalan, olah raga, bermain permainan tradisional jaman dulu.
Selain masalah Adiksi, ada beberapa kecenderungan terjadinya tindakan kejahatan di
lingkungan komunitas MMORPG yaitu:
Kata-kata
Kasar (Words Abuse): Penggunaan kata-kata kasar dalam permainan meskipun sudah terprogram
kata-kata yang harus dibatasi namun efeknya bisa berbeda di dunia nyata.
Binary of Transmission ( Biner Transmisi atau BOT): Disebut
pula robot. Sebuah software kecil
yang bertujuan untuk menjalankan karakter yang dapat menggantikan seseorang (player)
dalam bermain. Beberapa BOT dimanfaatkan untuk menjual barang.
Cheat (curang) : yaitu semacam software
ilegal yang membuat pemain mendapatkan keuntungan untuk dirinya sendiri
sehingga merugikan pemain lain. Caranya
adalah dengan menaikkan level karakter pemain dengan cepat, membuat equip karakter pemain menjadi status
yang lebih tinggi, ataupun mencari mata uang game dengan cara berburu atau hunting secara mudah.
Penipuan
Transaksi di dalam dan di luar permainan seperti:
transaksi voucher, jual beli ID, menggunakan jejaring sosial atau situs-situs
untuk menipu ID Anda, mencuri akun (hack
account), menggunakan identitas palsu, dan lain-lain.
Kejahatan yang lebih serius dapat terjadi di luar lingkungan yang masih terkait
dengan permainan seperti peer group
(tim). Seorang pemain bisa saja mengalami pelecehan atau ancaman dari pemain
lain sebagai dampak dari permainan. Yang kalah dalam permainan di alam maya
bisa saja marah di alam nyata. Juga bisa terjadi pemerasan untuk memenuhi Adiksi.
( Bersambung
ke GAME ONLINE
YANG PALING DIGEMARI ANAK-ANAK DI INDONESIA )
No comments:
Post a Comment